Selasa, 05 Juni 2012

I love komik....^____^

I loooooove komik!!!


Sejak kecil saya sudah menyukai buku. Lebih tepatnya buku dengan gambar dalam panel, dengan balon teks, dengan warna-warni cerah atau hanya hitam-putih, dari Jepang terutama.
Yes, that's manga. Diterjemahkan di Indonesia oleh Elex Media atau Level Comics.


Saya lupa kapan tepatnya saya jatuh cinta dengan komik. Pertama mengenal huruf dan mulai bisa membaca, yang saya baca adalah buku cerita rakyat/daerah Indonesia. Tidak terlalu tebal dan ada gambarnya. Lalu ibu membelikan saya majalah anak-anak, waktu itu yang terkenal adalah majalah Bobo terbitan Gramedia. Pada majalah tersebut kadang ada sisipannya, berupa komik luar negeri yang sudah diterjemahkan. Seperti petualangan Pak Janggut dan Kantong Ajaibnya, Nina, atau komik lainnya (saya lupa judulnya) :D. Saya menyukai sisipan itu. Teman-teman lain tidak terlalu suka bila sisipannya berupa komik, dengan alasan malas membaca dengan format balon teks dan lebih menyukai sisipannya berupa cerita biasa.


Selain majalah Bobo, waktu itu juga beredar majalah komik Donal Bebek dan Nina. Donal Bebek beredar dengan warna-warni indah dan menyenangkan untuk dibaca, tapi juga dengan harga yang lumayan untuk dibeli. Karena lebih mahal daripada majalah Boho, saya jarang membacanya. Demikian juga dengan Nina, yang isinya kadang terlalu dewasa untuk saat itu. Mungkin karena Nina aslinya diterbitkan di luar negeri saat itu.
Sejak itulah saya mulai menyukai komik.


Beberapa tahun kemudian mulai masuk komik Jepang di Indonesia, diawali dengan terjemahan komik Candy-Candy dan Kungfu Boy, menyusul judul-judul lain dengan segera. Whoaaaaa....kegemaran membaca komik di waktu luang semakin menggila, hanya sayangnya...ibu melarang kami kecanduan komik. Belajar menjadi prioritas utama.
Setelah bekerja dan mempunyai gaji barulah...obsesi dengan komik dimulai lagi. Judul-judul komik yang menarik mulai dibeli dan dikumpulkan. Sayangnya, di saat saya sudah bisa membeli komik dengan uang sendiri, komik yang saya inginkan untuk koleksi kadang sudah tidak ada lagi. Judul-judul yang lama terkadang tidak diterbitkan lagi...kalaupun ada sudah berupa komik second, jika beruntung masih bisa mendapatkan seri lengkap.


Setelah menikah, kegemaran dengan komik ini makin menjadi...karena saya menikah dengan laki-laki gagah yang juga menyukai komik. Aaaaaah...really love my hubby. Ditambah setelah kenal dengan internet, baru saya sadar bahwa banyak komik bagus yang tidak akan masuk ke Indonesia dengan berbagai macam alasan. Jalinan cerita yang rumit, tidak sesuai dengan budaya, dan mungkin juga tidak mendapat izin untuk diterbitkan di luar Jepang. Untung ada beberapa orang yang baik hati menerjemahkan, meng-scan, dan meng-upload untuk dinikmati oleh banyak orang. Jadilah saya menikmati komik-komik tersebut dengan mengakses internet...hehehe...


Lain kali akan saya ceritakan mengenai komik-komik yang saya kumpulkan dan saya baca. See you!!!

Minggu, 03 Juni 2012

First Wedding Anniversary...^____^

Heeeeei...tidak terasa sudah menginjak bulan Juni di tahun ini. Satu tahun yang lalu, tepatnya tanggal 4 Juni 2011 saya mengikat janji mendampingi seseorang yang tentunya adalah suami saya..:). Satu tahun sudah saya hidup berdua dengannya, dengan segala kekurangan dan kelebihan yang ada pada diri saya dan dirinya. Tidak mudah menyatukan dua jiwa, perasaan dan pikiran dalam satu wadah pernikahan. Menjadikan wadah pernikahan ini sebagai suatu sarana belajar untuk saya dan suami, terutama menekan ego masing-masing yang terkadang masih muncul di permukaan. Sarana belajar untuk saling menghargai pendapat masing-masing, untuk hidup bertetangga dan bersosialisasi. You can learn a lot from a marriage..:)


Kami tidak merencanakan apapun untuk merayakan satu tahun pernikahan kami. Jangankan perayaan ulang tahun pernikahan, ulang tahun diri sendiri saja tidak pernah dirayakan...:D. Beberapa pasangan merayakannya dengan memperbarui janji pernikahan, tapi dalam Islam tidak dikenal pembaruan janji pernikahan. Janji yang diucapkan saat ijab dan qobul sudah berlaku selamanya. Intinya adalah selalu mengingat bahwa kami adalah suami dan istri, dan selalu menjaga kepercayaan yang diberikan oleh pasangan masing-masing. Saya menjaga kepercayaan yang diberikan suami dalam segala hal, demikian dengan suami saya.


Alhamdulillah, Alloh SWT mencukupkan rizqi kami berdua. Saya memutuskan berhenti bekerja pada bulan Februari kemarin. Saya menjadi ibu rumah tangga. Pekerjaan di rumah lebih banyak daripada pekerjaan di kantor. Pasti ada saja yang saya kerjakan di rumah. Memang belum seperti mompreneur yang menjalankan usaha dari rumah, tapi setidaknya saya lebih menikmati pekerjaan rumah tangga saya. Dari pagi sampai malam, full. Saya mengerjakannya dengan hati ikhlas, balasannya hanya dari Alloh SWT..:)


Yang belum hadir dan melengkapi kebahagiaan kami adalah seorang anak. Idealnya dalam waktu satu tahun, kami berdua sudah menimang seorang bayi. Hasil pemeriksaan dokter adalah antibodi saya terlalu tinggi sehingga menolak kehadiran sperma suami. Kami menerima kenyataan ini dengan hati lapang, sambil terus berusaha, sabar dan berdoa. Kami berdua menjalankan terapi untuk menjinakkan antibodi dalam darah saya. Insya Alloh, pasti suatu hari nanti akan hadir tangis bayi dalam rumah kami...:)


Happy first wedding anniversary, my dear hubby Bayu Kanigoro....wish us all the best for our marriage. Amiiiin Ya Robbal'alamiiin...:)