Kamis, 20 Juni 2013

[REVIEW] Etude House Precious Mineral Bright Fit BB Cream Honey Beige (W24)

Halo temans ^____^

Kali ini saya mau cerita tentang BB cream sejuta umat alias sudah banyak banget yang pakai ini.  Kalau dengar kalimat "sejuta umat" itu, saya jadi ingat telepon selular merk Nokia atau Blackberry :D.  Mungkin review tentang produk ini juga sudah banyak, tapi nggak apa, mungkin masih ada pemirsa yang ingin membaca cerita saya.

Buat saya, sampai saat ini, yang paling enak diaplikasikan di wajah ya...bb cream ini.  Beberapa orang merasa tidak cocok karena merasa bb creamnya cepat hilang dan luntur, terlalu glowy atau kinclong, atau malah jerawatan karena pakai bb cream ini.  Bagaimana di kulit wajah saya?  Sebentar....kita lihat dulu kemasan kardusnya...


Kardus berwarna peach muda, dengan semburat warna putih, dan hiasan bintang-bintang yang sepertinya menunjukkan kalau produk ini akan membuat kulit wajah terlihat lebih cliiing.... Mengandung SPF30/PA++ yang saya rasa cukup untuk mengurangi efek sinar ultra violet.  Ditulis juga kalau produk ini bisa memutihkan (nggak yakin saya...:D), anti keriput (hmmmm....), juga anti kelihatan gelap (terjemahan bebas banget...).

Bagian belakang kardus...


Deskripsi produk : Precious Mineral BB Cream promotes silky complexion with pearl infused sheer coverage. Contains adenosine and arbutin for anti wrinkle and whitening efficacies, SPF for UV protection.  Terjemahannya kurang lebih seperti ini : bb cream menghasilkan kulit halus dengan kandungan bubuk mutiara. Berisi adenosin dan arbutin untuk anti kerut dan berkhasiat memutihkan, SPF untuk perlindungan UV.  

Bahan-bahan aktif yang terkandung di dalamnya...


Sila contek di google untuk deskripsi masing-masing bahan aktif ya :)

Warna yang saya pilih adalah Honey Beige (W24), karena menurut saya tidak terlalu beda jauh dengan kulit wajah saya...


Sebagai informasi, produk datang langsung dengan kemasan kardus tanpa pembungkus plastik lagi, sama halnya dengan produk Etude House yang lain :).

Penampakan tabung, seperti ini...


Sesuai saran di kemasan kardusnya, tabung harus disimpan dengan posisi seperti di foto.  Kalau saya karena saya taruh di dalam dompet kosmetik, ya akhirnya dalam posisi horizontal.  Ketika akan dipakai, dikocok lalu didirikan sebentar baru dikeluarkan isinya.

Mulut tabung berbentuk pompa, yang kalau sedang buru-buru malah keluarnya terlalu banyak :(.  Seperti ini...


Beberapa orang lebih suka dengan mulut tabung berbentuk pompa seperti ini, saya sendiri lebih suka mulut tabung tanpa pompa, seperti bb cream dari Skinfood.  

Sekarang bb creamnya sendiri seperti apa.  Foto berikut saya ambil ketika saya akan pakai, cairan bb creamnya seperti ini.


Tekstur cairan bb cream ini lebih cair daripada bb cream Skinfood, jadi begitu dikeluarkan di tangan langsung agak melebar.  Lebih mudah dibaurkan di kulit juga, mungkin karena lebih cair.  Tidak ada wangi khusus yang tajam, menurut saya ya begitu seharusnya :)

Sebelum diaplikasikan di wajah, lebih baik cairan bb creamnya dibaurkan sekilas dulu di punggung tangan, seperti ini
.

Setelah dibaurkan sekilas, baru diaplikasikan di wajah.  Saya lebih suka menggunakan jari tangan untuk aplikasinya.  Saya gunakan per bagian wajah : pipi kanan, pipi kiri, dagu, hidung, terakhir dahi.  Leher tidak saya aplikasikan karena saya menggunakan kerudung, otomatis leher akan tertutup oleh kerudung :).  Kalau dirasa kurang, keluarkan lagi bb creamnya, baurkan lagi di tangan, baru dipakai di wajah.  Perlu ada yang ditutupi? Misalnya bekas jerawat atau mata panda?  Bisa aplikasikan bb cream agak tebal di bagian tersebut.  Kalau mau nampol pakai concealer :)


Ini wajah saya sebelum memakai bb cream ini.  Sebelum memakai bb cream disarankan wajah dalam keadaan bersih dan lembab.  Saya selalu mencuci wajah 2 tahap sebelum berdandan, memakai toner, dan memakai pelembab :)


Lihat bekas jerawat di dagu sebelah kiri?  Juga di dagu sebelah kanan?  Akibat beberapa hari kemarin saya super malas membersihkan wajah :(.  Sekarang aplikasikan bb cream sejuta umat ini, dan hasilnya...


Di bagian bekas jerawatnya aplikasikan bb cream agak tebal, lalu tepuk-tepuk dengan menggunakan jari manis.  Demikian juga dengan mata pandanya, jika bb cream kurang bisa menutup tambahkan concealer.  Foto tanpa diedit ya, hanya menyesuaikan ukuran saja :)

Sekarang daya tahannya :).  Di beberapa postingan blog yang saya baca, terutama dari Indonesia, rata-rata mengeluh kalau bb cream ini kurang awet di wajah.  Yang akhirnya saya rasakan sendiri ketika menggunakannya. 

Oil control : kurang bagus.  Di ruangan tanpa ac hanya bisa bertahan 3 jam, lebih dari itu wajah pasti mengkilap dan harus di-blotting.  Di ruangan dengan ac bisa bertahan sampai 4 jam, lumayaan...  Di luar ruangan?  Krik...krik...2 jam aja udah kinclong banget :D.  Cara menyiasatinya?  Aplikasikan bedak tabur, lumayan bisa menambah daya tahan di wajah tapi saya kurang suka pakai bedak tabur.  Lebih suka terlihat glowy tanpa bedak.  Atau aplikasikan primer sesudah pelembab dan sebelum memakai bb cream.  Dengan primer, di luar ruangan bisa bertahan 3 - 4 jam tanpa harus blotting.

Coverage menurut saya bagus, karena bisa menutupi noda bekas jerawat itu.  Pori-pori saya sekarang keadaannya cukup baik, tidak kelihatan besar-besar seperti dulu.  Jadi bb cream ini bisa menutupinya. 

Jerawatan?  Alhamdulillah tidak :).  Asal rajin membersihkan wajah, bb cream biasanya tidak menimbulkan jerawat.  Bersihkan sebelum memakai dan di malam hari sebelum tidur.  Kecuali yang benar-benar ekstrim, alergi terhadap bb cream sehingga berjerawat.  

Mau beli lagi nggak?  Haduuuuh, kalau ditanya beli lagi atau tidak saya masih bingung, banyak sekali bb cream baru-baru yang keluar.  Mungkin tidak dulu, mau coba yang lain :D

Harganya berapa?  Kalau beli di online-online shop, range harganya antara IDR165,000 - 185,000.  Di outlet resmi Etude House Indonesia katanya cukup mahal, saya belum pernah cek.  Kalau ditanya barang di online shop, asli nggak?  Saya yakin asli, kebetulan saya beli di GMarket Indonesia :).

Sekian dulu cerita saya mengenai Etude House Precious Mineral Bright Fit BB Cream.  Sebenarnya saya juga punya yang warna Natural Beige (W13), sering saya gunakan sebagai campuran dengan warna ini.   Pengen diposting juga ceritanya?  Sila beri komentar ya :)

Bonus foto narsis...





PS. Mohon maaf kalau latarnya mengganggu.  Ini tempat dengan pencahayaan alami paling bagus jadi saya ambil foto di situ XD.  Alaaaah, alisnya juga oneng sebelah, maaf yaaa :(.

Thank you for reading and visiting my blog :)













8 komentar:

  1. warnanya masuk banget ke kulit mu..hasil akhirnya juga bagus..thank you ya udah di review

    BalasHapus
    Balasan
    1. Halo mbak Umiii....:)
      Makasih udah main-main ke sini. Iya yang Honey Beige pas banget warnanya, kalau yang Natural Beige terlalu terang :D.
      Oia, ikutan giveaway aku yaaa...

      Hapus
    2. aku kalau pakai bb cream malah lebih sering keputihan kayak mayat kalo ga rada abu-abu di muka *malah curhat*..sepertinya aku mau coba bb cream yang ini deh hehehehe

      Hapus
    3. Aku kalau pakai yang natural beige sering begitu, makanya aku campur sama honey beige. Ayuk ayuk cobain...*kompor* :D

      Hapus
  2. Gya ternyata ada yg review W24 pake bahasa Indo, pas banget krn aku jg baru beli tapi yg seri Cotton Fit, awalnya mau dilego aja takut ntar whitecast, ternyata warnanya nyatu ya, shade aku juga sama dg mbak xixixi, btw thanks ya reviewnya :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. Sama-sama...^____^
      Aku juga lagi penasaran sama yang Cotton Fit tapi yang ini belum habis (.____.). Ditahan dulu deh...:D
      Moga-moga shade Honey Beige nggak diskontinu, yang masuk shade ini sik...:D

      Hapus
  3. mbak, aku kmrn beli BB via onlen, nah di ujung botolnya ada tanggal, itu tgl expired apa tgl produksi ya? tk

    BalasHapus
    Balasan
    1. Setahu saya yang tercantum di kemasan itu tanggal produksi. Tanggal expired biasanya setahun setelah dibuka pertama kali. Saya selalu tulis, kapan pertama kali dibuka kemasan atau dikeluarkan isinya kalau pakai pump, jadi kita tahu umurnya sudah berapa lama. CMIIW.

      Hapus

Terima kasih sudah berkunjung dan membaca cerita ini.
Sila berkomentar tentang tulisan saya di sini. Saya lebih menghargai jika komentar yang diberikan sesuai dengan isi posting blog dan tidak ANONIM. Kalau ada alamat blog, cantumkan saja nanti saya main ke sana :)