sebagai seorang perempuan pastinya tiap bulan kita psti kedatangan tamu. yup...saatnya dinding rahim runtuh karena tidak adanya sperma yang membuahi sel telur,saat itulah datangnya masa menstruasi or haid bulanan. di mana pada saat itu pasti dibutuhkan pembalut wanita yang handal dan aman. handal bisa berarti tahan bocor dengan segala macam aktifitas kita,tapi amankah pembalut yang dipakai saat ini?? pertanyaan itu terus menghantui si nona setelah pulang dari kumpul bareng temen kantor si nona. dalam acara kumpul2 itu ada demo yang membandingkan kondisi pembalut yang sekarang dipakai si nona dengan pembalut yang dijual oleh teman si nona. dari hasil demo itu menjadikan kita semua berpikir alangkah banyaknya bahan kimia yang dipakai dalam pembuatan pembalut tsb,ditambah dengan bahan yang dipakai kemungkinan besar adalah kertas2 daur ulang. bahan kimia tersebut dipakai untuk memutihkan kembali kertas bekas itu,bayangkan...kertas bekas yang kumal dengan kondisi fisik ga keruan diputihkan kembali!!! kandungan pemutihnya berapa kali lipat bayclin ya???
sebenarnya demo itu bertujuan bukan untuk menjatuhkan reputasi pembalut yang dipakai sekarang sih..tapi lebih ke arah media penjualan pembalut tsb yaitu sistem penjualan langsung dengan metode downline (MLM gampangnya...). si nona sebetulnya tidak terlalu tertarik dengan bisnis MLM-nya tapi teman si nona tertarik dengan bisnis ini,jadi si nona menemani dengan harapan bisa memberikan pandangan lain terhadap prospek bisnis tsb. produk yang ditawarkan memang bagus dengan prospek bisnis masih terbuka lebar (mengingat banyak cewek yang belum sadar akan kesehatan organ vitalnya),produk ini juga diklaim bisa memperkecil kemungkinan tumbuhnya kista dalam rahim yang salah satunya diakibatkan oleh penggunaan bahan kimia dalam pembalut,juga diyakini dapat menidurkan human papilloma virus (HPV) yang menyebabkan kanker serviks(leher rahim). momen jualannya bagus banget yaitu di saat kampanye vaksin anti kanker serviks yang masih lumayan mahal untuk ukuran indonesia...dan dengan memakai pembalut itu diklaim bisa mengurangi aktifitas HPV.
setengah percaya dan tidak...tapi memang si nona terkesan dengan pembalut tsb dan pengen beli untuk dipakai sendiri dan samasekali tidak tertarik untuk mengumpulkan downline untuk MLMnya. biar diiming-imingi pendapatan yang lumayan gede juga si nona mikir kalo harus invest lumayan banyak di situ. gede bok...9,6 juta!!! memang sih,ga ada ruginya karena dengan invest sejumlah itu kita mendapatkan kit untuk demo dan produk sebanyak 12 set. kalo ga dapet downline at least produk tsb bisa dipakai sendiri atau dijual secara eceran. but...duit segitu dapet darimana ya...
so...si nona butuh advice dari teman2 enaknya gimana ngadepin tantangan bisnis ini, haruskah join dengan nilai invest sebesar itu or join hanya untuk pemakaian sendiri ajah. merek pembalut masih dirahasiakan...kita diskusikan di japri ajahhh...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah berkunjung dan membaca cerita ini.
Sila berkomentar tentang tulisan saya di sini. Saya lebih menghargai jika komentar yang diberikan sesuai dengan isi posting blog dan tidak ANONIM. Kalau ada alamat blog, cantumkan saja nanti saya main ke sana :)