Note : sila dilewati kalau teman tidak suka dengan spoiler.
Hellooo...(^o^)/
Hellooo...(^o^)/
Lama nggak cerita soal drama ya. Kangen nggak? Jadi mumpung minggu kemarin baru menamatkan drama yang satu ini, mumpung masih fresh dengan ceritanya, mari saya tuangkan dalam bentuk cerita. Kali ini drama apa yang saya tonton? Hmmm...tiba-tiba saya pengen drama yang komedi romantis gitu. Cari-cari di Good Drama, ketemu drama Korea ini. Laaah, kok tumben mau nonton drama Korea Selatan? Anu...lagi nggak demen sama dorama Jepang karena spring dorama kali ini, artis atau aktornya nggak ada yang keren. Plaaaak...*gettingslappedbydoramafans*
Nggak gitu juga diiing~.
Kebetulan pas lihat daftar artisnya, ada nama Uhm Jung-hwa di situ. Saya suka banget sama dia, karena tiap kali dia memerankan suatu peran...rasanya kok cocok-cocok saja. Emang sik...nggak banyak drama atau film dia yang saya tonton, tapi yang saya tonton meninggalkan kesan tersendiri buat saya. Filmnya yang sudah saya tonton adalah Changing Partners dan Seducing Mr. Perfect, lalu dramanya adalah Get Karl! Oh Soo-jung dan Witch's Romance ini. Baru nonton satu episode, ternyata pemeran utama prianya juga bikin saya jejeritan sendiri. Hahaha...namanya Park Seo-joon, dan dia terlihat sangat adorable di drama ini. Pokoknya...kyaaaaah...(.___.)
Drama ini ditayangkan di tvN setiap hari Senin dan Selasa jam 23.00, dari tanggal 14 April - 10 Juni 2014. Total episodenya adalah 16. Bergenre comedy and romance. Dibintangi oleh Uhm Jung-hwa, Park Seo-joon, Han Jae-seok, Jeong Yoen-joo, Ra Mi-ran, dan banyak lagi (kebanyakan saya nggak kenal). Untungnya semua kelihatan cantik dan ganteng, jadi ya...semacam eyecandy gitu deh~
Episode pertama dibuka dengan adegan kejar-kejaran antara seorang perempuan yang menaiki sepeda dan seorang laki-laki berkostum sinterklas. Ternyata perempuan itu adalah Ban Ji-yeon (Uhm Jung-hwa), seorang reporter yang bekerja di majalah Trouble Maker. Buat Ji-yeon, pekerjaannya adalah hal yang paling penting di dunia ini dan dia akan menggunakan segala cara untuk mendapatkan cerita eksklusif dari berita atau gosip yang sedang hangat. Saking terobsesi dengan pekerjaannya ini, Ji-yeon sampai mendapat julukan dari rekan-rekan kantornya, yaitu Witch. Tentu saja yang namanya julukan, nggak ada yang berani menyebut nama tersebut di depan orangnya, hanya berani di belakang saja.
Lalu siapakah laki-laki berkostum sinterklas? Kenapa dia mengejar Ji-yeon? Ternyata sehabis melakukan liputan diam-diam terhadap seorang aktor nasional yang diduga mempunyai anak di luar nikah, Ji-yeon ketahuan oleh pihak keamanan dan berusaha kabur denganmengambil meminjam sepeda milik seorang anak yang sedang menghadiri acara di panti asuhan. Pengisi acara tersebut adalah Yoon Dong-ha (Park Seo-joon), seorang pekerja freelance, yang hari itu harus memakai kostum sinterklas. Melihat seorang perempuan mengambil sepeda, tanpa pikir panjang Dong-ha pun mengejarnya. Terjadilah adegan kejar-kejaran di atas...
Suatu malam, Ji-yeon dan teman-teman di Trouble Maker makan malam bersama di sebuah kafe. Tanpa sepengetahuan Ji-yeon, mereka membayar seorang freelancer yang bernama Yong Soo-cheol (Yoon Hyeon-min) untuk merayu Ji-yeon. Soo-cheol pun mulai melancarkan serangannya dan mengajak Ji-yeon untuk naik ke panggung bersamanya. Di panggung Soo-cheol mengatakan bahwa dia mulai berkencan dengan Ji-yeon, yang tentu saja menjadi bingung karena tiba-tiba ada laki-laki asing yang mengajak berkencan. Ternyata di panggung ada permainan, kalau si cowok bisa mencium si cewek mereka akan mendapatkan sebotol wine. Soo-cheol pun menggoda Ji-yeon dan mengatakan akan menciumnya, tapi Soo-cheol membatalkannya dan meninggalkan Ji-yeon sendiri di atas panggung.
Ji-yeon hampir menangis di panggung karena merasa dipermalukan, lalu naiklah seorang laki-laki muda ke panggung dan mencium Ji-yeon. Kyaaaaah...(>,<), dan ternyata laki-laki itu adalah Dong-ha yang memang bekerja di agen freelancer yang sama dengan Soo-cheol. Ji-yeon yang sudah lama tidak berciuman dengan laki-laki, merasa terhanyut dengan ciuman Dong-ha. Cuma akhirnya sadar juga kalau itu adalah ciuman untuk mendapatkan sebotol wine. Setelah tahu kalau Soo-cheol dibayar oleh teman-temannya, Ji-yeon pun melontarkan kata-kata yang cukup pedas kepada Soo-cheol dan pergi meninggalkan kafe bersama Dong-ha.
Pada suatu malam, Ji-yeon yang mabuk berat diantar pulang oleh Dong-ha. Di rumah Ji-yeon, mereka memutuskan untuk kembali minum bir. Ternyata Ji-yeon kalau sudah mabuk bisa lupa segalanya dan mulai mencium orang yang berada di dekatnya, dan Ji-yeon pun mulai menciumi Dong-ha. Ahem, ciuman panas keduanya nyaris berlanjut di atas tempat tidur kalau saja Ji-yeon tidak menemukan dompet Dong-ha dan melihat kartu identitasnya. Ternyata...Dong-ha baru berumur 25 tahun yang artinya 14 tahun di bawah umur Ji-yeon. Terkejut dengan kenyataan itu, Ji-yeon langsung menendang Dong-ha dan mengusirnya keluar rumah.
Lama kelamaan Ji-yeon mulai akrab dengan Dong-ha, apalagi setelah Dong-ha bergabung di majalah Trouble Maker sebagai asisten Ji-yeon. Dong-ha pun akhirnya mengetahui alasan kenapa Ji-yeon selalu mengutamakan pekerjaannya dan kenapa Ji-yeon belum juga menikah sampai saat ini, padahal umurnya sudah 39 tahun. Alasannya adalah karena 6 tahun lalu Ji-yeon ditinggalkan sendirian oleh calon suaminya, di altar pernikahan tanpa kabar apa pun. Ji-yeon juga akhirnya mengetahui masa lalu Dong-ha, yang sebenarnya adalah mahasiswa kedokteran tapi karena kekasihnya meninggal 3 tahun yang lalu, Dong-ha memutuskan untuk meninggalkan kuliah dan keluarganya, dan memilih untuk bekerja sebagai freelancer.
Di sebuah acara reuni teman kuliah Ji-yeon, seperti biasa teman Ji-yeon selalu menggoda kenapa Ji-yeon belum juga menikah. Mereka juga menagih janji Ji-yeon di reuni tahun lalu, di mana Ji-yeon berjanji akan mengajak mereka ke Inggris jika tahun ini Ji-yeon tidak membawa teman prianya. Di tengah kebingungan Ji-yeon bagaimana harus memenuhi janjinya, datanglah Dong-ha yang menyatakan dirinya adalah teman pria Ji-yeon saat ini. Ji-yeon pun terkejut, tidak menyangka kalau Dong-ha akan datang. Seperti biasa, di acara reuni selalu penuh dengan orang-orang yang pengin tahu. Teman Ji-yeon pun mencecar Dong-ha dengan segala pertanyaan, dan kemudian datanglah seorang laki-laki...
Ohooo, ternyata laki-laki ini bernama Noh Shi-hoon (Han Jae-seok) dan dia adalah mantan calon suami Ji-yeon, yang meninggalkan Ji-yeon tanpa kabar di altar pernikahan. Dia kembali karena akan mengadakan pameran foto di Seoul. Ji-yeon yang marah karena Shi-hoon tidak memberi kabar apa pun, pergi meninggalkan acara reuni dan Dong-ha ikut pergi menemaninya, tapi Dong-ha ditolak oleh Ji-yeon karena Ji-yeon ingin sendirian. Dong-ha mengatakan bahwa dia serius dengan penyataan kalau dia adalah teman pria Ji-yeon, dan dia ingin Ji-yeon menjadi kekasihnya. Ji-yeon yang masih terkejut dengan kembalinya Shi-hoon, dan juga kenyataan kalau Dong-ha 14 tahun lebih muda darinya, tentu saja langsung menolak permintaan Dong-ha.
Di pameran foto Shi-hoon, ada sebuah kolase foto yang kalau dilihat dari jauh membentuk gambar wajah Ji-yeon. Ji-yeon yang bertugas meliput tentang kehidupan fotografer internasional, Philip Noh (Noh Shi-hoon) terpana melihat foto tersebut. Shi-hoon yang ternyata masih mencintai Ji-yeon memintanya untuk kembali kepadanya, dan apa yang terjadi 6 tahun yang lalu kemudian terungkap.
Menjelang pernikahan Shi-hoon dan Ji-yeon, seorang fotografer ternama mengajak Shi-hoon untuk bekerjasama di Afrika. Di sana ternyata sedang ada semacam konflik antar suku dan Shi-hoon tidak sengaja tertembak di bagian kaki sehingga tidak bisa berjalan. Ji-yeon bertanya kenapa tidak memberi kabar sama sekali. Di sini ternyata ada campur tangan pihak ketiga, yaitu asisten Shi-hoon yang diam-diam mencintai bosnya. Si asisten menelepon Ji-yeon, memberitahu kalau Shi-hoon memutuskan untuk membatalkan pernikahannya dan tidak mau dihubungi oleh Ji-yeon. Tanpa crosscheck ke Shi-hoon, Ji-yeon pun mengembalikan cincin pertunangan kepada Shi-hoon. Lagi-lagi lewat asistennya... Ya begitu deh~ Missunderstanding. Namanya jugak dramaah...
Diajak kembali berhubungan dengan Shi-hoon, bahkan akhirnya diajak menikah membuat Ji-yeon sedikit bimbang. Semua yang dilewatinya bersama Dong-ha selalu terbayang kembali di kepala Ji-yeon. Dong-ha yang memang jatuh hati kepada Ji-yeon, pun selalu mengingat apa yang sudah dilakukannya bersama Ji-yeon. Mereka berdua benar-benar menikmati segala hal yang mereka kerjakan, mulai dari yang kecil sampai yang besar. Hingga akhirnya Ji-yeon memutuskan untuk batal menikah dengan Shi-hoon. Yeaaaaah~
Putus kembali dengan Shi-hoon tidak membuat Ji-yeon langsung jadian dengan Dong-ha. Masih ada beberapa hal lain yang terus menghantui Ji-yeon, yang paling membuatnya kepikiran adalah selisih usia mereka yang cukup jauh. Apalagi setelah mengetahui kalau Dong-ha berniat kembali untuk sekolah kedokteran. Hanya Dong-ha selalu meyakinkan Ji-yeon kalau dia tidak masalah dengan perbedaan usia. Bagi Dong-ha, Ji-yeon adalah penyemangat hidupnya, yang membuatnya ingin kembali ke sekolah kedokteran. Sahabat perempuan Ji-yeon, Baek Na-rae(Ra Mi-ran) pun meyakinkan Ji-yeon bahwa Dong-ha serius dengan Ji-yeon. Akhirnya...Ji-yeon pun menerima ajakan Dong-ha untuk kencan serius dengan niat untuk menikah. Kyaaaaaah~
Saya happy...karena endingnya memuaskan. Lama tidak menonton drama Korea yang eksekusi endingnya menyenangkan. Terakhir nonton drama adalah Mirae's Choice yang membuat saya kecewa banget dengan endingnya. Yang namanya drama komedi romantis itu, tokoh utamanya harus jadian. Kalau nggak jadian, nggak usah cantumin genre romantic. Hahaha, cetek amat pikiran saya. Anyway, secara keseluruhan drama ini enak dinikmati. Saya nggak pinter membahas masalah editing, naskah, atau casting...jadi saya nggak akan membahas itu.
Yang pasti, sampai sekarang saya selalu terkagum-kagum dengan Uhm Jung-hwa. Artis yang satu ini, tahun ini memasuki umur 45 tahun tapi sama sekali nggak kelihatan kalau udah umur segitu. Ya nggak tau juga kalau ada campur tangan bedah kosmetik. Seneng aja ngeliat dia main drama lagi. Sementara Park Seo-joon, ini drama pertama di mana dia menjadi tokoh utama. Saya coba cari drama yang lain, kebanyakan dia berperan sebagai tokoh tambahan. Hahaha, masih muda banget...kelahiran 1988. Gemes ngeliatnya...hahaha~
Nggak gitu juga diiing~.
Kebetulan pas lihat daftar artisnya, ada nama Uhm Jung-hwa di situ. Saya suka banget sama dia, karena tiap kali dia memerankan suatu peran...rasanya kok cocok-cocok saja. Emang sik...nggak banyak drama atau film dia yang saya tonton, tapi yang saya tonton meninggalkan kesan tersendiri buat saya. Filmnya yang sudah saya tonton adalah Changing Partners dan Seducing Mr. Perfect, lalu dramanya adalah Get Karl! Oh Soo-jung dan Witch's Romance ini. Baru nonton satu episode, ternyata pemeran utama prianya juga bikin saya jejeritan sendiri. Hahaha...namanya Park Seo-joon, dan dia terlihat sangat adorable di drama ini. Pokoknya...kyaaaaah...(.___.)
Drama ini ditayangkan di tvN setiap hari Senin dan Selasa jam 23.00, dari tanggal 14 April - 10 Juni 2014. Total episodenya adalah 16. Bergenre comedy and romance. Dibintangi oleh Uhm Jung-hwa, Park Seo-joon, Han Jae-seok, Jeong Yoen-joo, Ra Mi-ran, dan banyak lagi (kebanyakan saya nggak kenal). Untungnya semua kelihatan cantik dan ganteng, jadi ya...semacam eyecandy gitu deh~
Episode pertama dibuka dengan adegan kejar-kejaran antara seorang perempuan yang menaiki sepeda dan seorang laki-laki berkostum sinterklas. Ternyata perempuan itu adalah Ban Ji-yeon (Uhm Jung-hwa), seorang reporter yang bekerja di majalah Trouble Maker. Buat Ji-yeon, pekerjaannya adalah hal yang paling penting di dunia ini dan dia akan menggunakan segala cara untuk mendapatkan cerita eksklusif dari berita atau gosip yang sedang hangat. Saking terobsesi dengan pekerjaannya ini, Ji-yeon sampai mendapat julukan dari rekan-rekan kantornya, yaitu Witch. Tentu saja yang namanya julukan, nggak ada yang berani menyebut nama tersebut di depan orangnya, hanya berani di belakang saja.
Lalu siapakah laki-laki berkostum sinterklas? Kenapa dia mengejar Ji-yeon? Ternyata sehabis melakukan liputan diam-diam terhadap seorang aktor nasional yang diduga mempunyai anak di luar nikah, Ji-yeon ketahuan oleh pihak keamanan dan berusaha kabur dengan
Suatu malam, Ji-yeon dan teman-teman di Trouble Maker makan malam bersama di sebuah kafe. Tanpa sepengetahuan Ji-yeon, mereka membayar seorang freelancer yang bernama Yong Soo-cheol (Yoon Hyeon-min) untuk merayu Ji-yeon. Soo-cheol pun mulai melancarkan serangannya dan mengajak Ji-yeon untuk naik ke panggung bersamanya. Di panggung Soo-cheol mengatakan bahwa dia mulai berkencan dengan Ji-yeon, yang tentu saja menjadi bingung karena tiba-tiba ada laki-laki asing yang mengajak berkencan. Ternyata di panggung ada permainan, kalau si cowok bisa mencium si cewek mereka akan mendapatkan sebotol wine. Soo-cheol pun menggoda Ji-yeon dan mengatakan akan menciumnya, tapi Soo-cheol membatalkannya dan meninggalkan Ji-yeon sendiri di atas panggung.
Ji-yeon hampir menangis di panggung karena merasa dipermalukan, lalu naiklah seorang laki-laki muda ke panggung dan mencium Ji-yeon. Kyaaaaah...(>,<), dan ternyata laki-laki itu adalah Dong-ha yang memang bekerja di agen freelancer yang sama dengan Soo-cheol. Ji-yeon yang sudah lama tidak berciuman dengan laki-laki, merasa terhanyut dengan ciuman Dong-ha. Cuma akhirnya sadar juga kalau itu adalah ciuman untuk mendapatkan sebotol wine. Setelah tahu kalau Soo-cheol dibayar oleh teman-temannya, Ji-yeon pun melontarkan kata-kata yang cukup pedas kepada Soo-cheol dan pergi meninggalkan kafe bersama Dong-ha.
Pada suatu malam, Ji-yeon yang mabuk berat diantar pulang oleh Dong-ha. Di rumah Ji-yeon, mereka memutuskan untuk kembali minum bir. Ternyata Ji-yeon kalau sudah mabuk bisa lupa segalanya dan mulai mencium orang yang berada di dekatnya, dan Ji-yeon pun mulai menciumi Dong-ha. Ahem, ciuman panas keduanya nyaris berlanjut di atas tempat tidur kalau saja Ji-yeon tidak menemukan dompet Dong-ha dan melihat kartu identitasnya. Ternyata...Dong-ha baru berumur 25 tahun yang artinya 14 tahun di bawah umur Ji-yeon. Terkejut dengan kenyataan itu, Ji-yeon langsung menendang Dong-ha dan mengusirnya keluar rumah.
Lama kelamaan Ji-yeon mulai akrab dengan Dong-ha, apalagi setelah Dong-ha bergabung di majalah Trouble Maker sebagai asisten Ji-yeon. Dong-ha pun akhirnya mengetahui alasan kenapa Ji-yeon selalu mengutamakan pekerjaannya dan kenapa Ji-yeon belum juga menikah sampai saat ini, padahal umurnya sudah 39 tahun. Alasannya adalah karena 6 tahun lalu Ji-yeon ditinggalkan sendirian oleh calon suaminya, di altar pernikahan tanpa kabar apa pun. Ji-yeon juga akhirnya mengetahui masa lalu Dong-ha, yang sebenarnya adalah mahasiswa kedokteran tapi karena kekasihnya meninggal 3 tahun yang lalu, Dong-ha memutuskan untuk meninggalkan kuliah dan keluarganya, dan memilih untuk bekerja sebagai freelancer.
Di sebuah acara reuni teman kuliah Ji-yeon, seperti biasa teman Ji-yeon selalu menggoda kenapa Ji-yeon belum juga menikah. Mereka juga menagih janji Ji-yeon di reuni tahun lalu, di mana Ji-yeon berjanji akan mengajak mereka ke Inggris jika tahun ini Ji-yeon tidak membawa teman prianya. Di tengah kebingungan Ji-yeon bagaimana harus memenuhi janjinya, datanglah Dong-ha yang menyatakan dirinya adalah teman pria Ji-yeon saat ini. Ji-yeon pun terkejut, tidak menyangka kalau Dong-ha akan datang. Seperti biasa, di acara reuni selalu penuh dengan orang-orang yang pengin tahu. Teman Ji-yeon pun mencecar Dong-ha dengan segala pertanyaan, dan kemudian datanglah seorang laki-laki...
Ohooo, ternyata laki-laki ini bernama Noh Shi-hoon (Han Jae-seok) dan dia adalah mantan calon suami Ji-yeon, yang meninggalkan Ji-yeon tanpa kabar di altar pernikahan. Dia kembali karena akan mengadakan pameran foto di Seoul. Ji-yeon yang marah karena Shi-hoon tidak memberi kabar apa pun, pergi meninggalkan acara reuni dan Dong-ha ikut pergi menemaninya, tapi Dong-ha ditolak oleh Ji-yeon karena Ji-yeon ingin sendirian. Dong-ha mengatakan bahwa dia serius dengan penyataan kalau dia adalah teman pria Ji-yeon, dan dia ingin Ji-yeon menjadi kekasihnya. Ji-yeon yang masih terkejut dengan kembalinya Shi-hoon, dan juga kenyataan kalau Dong-ha 14 tahun lebih muda darinya, tentu saja langsung menolak permintaan Dong-ha.
Di pameran foto Shi-hoon, ada sebuah kolase foto yang kalau dilihat dari jauh membentuk gambar wajah Ji-yeon. Ji-yeon yang bertugas meliput tentang kehidupan fotografer internasional, Philip Noh (Noh Shi-hoon) terpana melihat foto tersebut. Shi-hoon yang ternyata masih mencintai Ji-yeon memintanya untuk kembali kepadanya, dan apa yang terjadi 6 tahun yang lalu kemudian terungkap.
Menjelang pernikahan Shi-hoon dan Ji-yeon, seorang fotografer ternama mengajak Shi-hoon untuk bekerjasama di Afrika. Di sana ternyata sedang ada semacam konflik antar suku dan Shi-hoon tidak sengaja tertembak di bagian kaki sehingga tidak bisa berjalan. Ji-yeon bertanya kenapa tidak memberi kabar sama sekali. Di sini ternyata ada campur tangan pihak ketiga, yaitu asisten Shi-hoon yang diam-diam mencintai bosnya. Si asisten menelepon Ji-yeon, memberitahu kalau Shi-hoon memutuskan untuk membatalkan pernikahannya dan tidak mau dihubungi oleh Ji-yeon. Tanpa crosscheck ke Shi-hoon, Ji-yeon pun mengembalikan cincin pertunangan kepada Shi-hoon. Lagi-lagi lewat asistennya... Ya begitu deh~ Missunderstanding. Namanya jugak dramaah...
Diajak kembali berhubungan dengan Shi-hoon, bahkan akhirnya diajak menikah membuat Ji-yeon sedikit bimbang. Semua yang dilewatinya bersama Dong-ha selalu terbayang kembali di kepala Ji-yeon. Dong-ha yang memang jatuh hati kepada Ji-yeon, pun selalu mengingat apa yang sudah dilakukannya bersama Ji-yeon. Mereka berdua benar-benar menikmati segala hal yang mereka kerjakan, mulai dari yang kecil sampai yang besar. Hingga akhirnya Ji-yeon memutuskan untuk batal menikah dengan Shi-hoon. Yeaaaaah~
Putus kembali dengan Shi-hoon tidak membuat Ji-yeon langsung jadian dengan Dong-ha. Masih ada beberapa hal lain yang terus menghantui Ji-yeon, yang paling membuatnya kepikiran adalah selisih usia mereka yang cukup jauh. Apalagi setelah mengetahui kalau Dong-ha berniat kembali untuk sekolah kedokteran. Hanya Dong-ha selalu meyakinkan Ji-yeon kalau dia tidak masalah dengan perbedaan usia. Bagi Dong-ha, Ji-yeon adalah penyemangat hidupnya, yang membuatnya ingin kembali ke sekolah kedokteran. Sahabat perempuan Ji-yeon, Baek Na-rae(Ra Mi-ran) pun meyakinkan Ji-yeon bahwa Dong-ha serius dengan Ji-yeon. Akhirnya...Ji-yeon pun menerima ajakan Dong-ha untuk kencan serius dengan niat untuk menikah. Kyaaaaaah~
Saya happy...karena endingnya memuaskan. Lama tidak menonton drama Korea yang eksekusi endingnya menyenangkan. Terakhir nonton drama adalah Mirae's Choice yang membuat saya kecewa banget dengan endingnya. Yang namanya drama komedi romantis itu, tokoh utamanya harus jadian. Kalau nggak jadian, nggak usah cantumin genre romantic. Hahaha, cetek amat pikiran saya. Anyway, secara keseluruhan drama ini enak dinikmati. Saya nggak pinter membahas masalah editing, naskah, atau casting...jadi saya nggak akan membahas itu.
Yang pasti, sampai sekarang saya selalu terkagum-kagum dengan Uhm Jung-hwa. Artis yang satu ini, tahun ini memasuki umur 45 tahun tapi sama sekali nggak kelihatan kalau udah umur segitu. Ya nggak tau juga kalau ada campur tangan bedah kosmetik. Seneng aja ngeliat dia main drama lagi. Sementara Park Seo-joon, ini drama pertama di mana dia menjadi tokoh utama. Saya coba cari drama yang lain, kebanyakan dia berperan sebagai tokoh tambahan. Hahaha, masih muda banget...kelahiran 1988. Gemes ngeliatnya...hahaha~
 | ||
| Uhm Jung-hwa as Ban Ji-yeon |
 |
| Park Seo-joon as Yoon Dong-ha |
Saya nonton secara streaming, link sudah saya cantumkan di atas, tinggal di-klik saja. Yang lebih suka nonton DVD, sebentar lagi keluar kali yah? Atau malah sudah beredar? Selamat mencari dan menikmati Witch's Romance.
Lupa kasih bonus...ini soundtrack drama Witch's Romance. Lagunya enak banget, yang nyanyik Park Seo-joon-laaaah...Suaranya bagus dan empuk di telinga. Halah...
Have a great day~
Salam,
Dina
Sumber foto : www.hancinema.net
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Terima kasih sudah berkunjung dan membaca cerita ini.
Sila berkomentar tentang tulisan saya di sini. Saya lebih menghargai jika komentar yang diberikan sesuai dengan isi posting blog dan tidak ANONIM. Kalau ada alamat blog, cantumkan saja nanti saya main ke sana :)