Jumat, 28 September 2012

[RANDOM] Everything can happen on Twitter....

Selamat pagi temans :)


Menarik sekali untuk menulis tentang apa saya ikuti (baca: stalking) di Twitter tadi malam :). Ini cerita tentang akun seseorang yang tiba-tiba menjadi trending topics karena gaya bahasa nge-twitnya yang...yaaaaah, bisa dibilang ajaib, lebay, tapi ya memang seperti itu.


Bermula dari saya iseng baca TL-nya mbak Miund (saya emang follow dia). Di situ dia ngobrol dikit sama Alexander Thian. Apa sih yang diobrolin? Saya menuju ke akunnya ko Alex (yang ini saya ga follow. Yes, I love stalking)...di sana ada disebut nama Jajang. Aiyaaah, saya tambah penasaran. Ujug-ujug sampai ke akun lain, dapat nama akun lengkapnya...saya baca, reaksi saya...kasihan :(


Jajang ini sehari-harinya nge-twit tentang kegalauannya. Kata-kata yang di-twit itu singkat-singkat, banyak kata yang salah...dan yang pasti dia amat sangat bingung! Karena apa? Saya tidak tahu siapa yang mulai menyebarkan salah satu twitnya, yang saya tahu...dari follower yang hanya 15 (info dari akun lain) tiba-tiba menjadi 6000-an (posisi tadi malam). Semuanya mention ke Jajang!



Saya scroll terus ke bawah...di situ dia bilang, dia tidak lulus SD (tidak heran...), kerja sehari-hari hanya kuli, sudah ditinggal istri yang menurut Jajang adalah cewek matre...:(. Well, coba dibayangkan...sehari-hari buka twitter mungkin hanya baca twit artis favorit, lalu ikutan RT twit artisnya, atau kadang menggalau...eeeeeh, tiba-tiba mention masuk bertubi-tubi. Jajang sampai bilang, ini apaaan...gw bukan artis, kok mention banyak banget begini. Jajang juga mengira ada yang meneror dia :(


Astaghfirulloh...
 
Ini apa siiih? Inikah yang disebut cyberbully? Jajang ini nggak punya salah apa-apa tapi semua mention godain dia. Yang mention bilang, this is just for fun! Saya tidak buka-buka akun yang mention ke Jajang. Saya hanya buka akun orang yang pertama kali RT twitnya Jajang... Orang ini bilang, Jajang memang tidak punya salah apa-apa. Ini murni ketidaksengajaan. Hanya tertarik dengan gaya bahasa twit Jajang yang benar-benar amaaaaaziiing.  Dia juga bilang, kalau ada yang sampai ngehina Jajang, akan berurusan dengan dia. 


Yaaah, apapun itu...nge-bully orang di Twitter mungkin menyenangkan untuk sebagian orang, tapi tidak menurut saya. Meskipun akhirnya Jajang tahu kalau orang-orang yang mention dia tidak bermaksud jahat, tapi saya pikir ini tetap tidak bisa saya terima. Yang godain juga pasti bilangnya, heeeey...ini akun, akun gw..kenapa sewot. Yep...that's social media's powerEverything can be seen, can be heard, and can be shouted.



Mas Jajang, semoga selalu baik dan sehat, tetap ngetwit kegalauan sehari-hari dengan kata-kata yang ajaib itu (meskipun saya tidak akan melihatnya)... Maaf, pagi ini saya sempat melirik akunmu lagi... Huoooo, followermu sudah 10000-an. Cool...

Buat yang masih suka mentionin mas Jajang, sudahlah... Biarkan mas Jajang sendiri. 


That's all...



Thank you for reading :)








Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Terima kasih sudah berkunjung dan membaca cerita ini.
Sila berkomentar tentang tulisan saya di sini. Saya lebih menghargai jika komentar yang diberikan sesuai dengan isi posting blog dan tidak ANONIM. Kalau ada alamat blog, cantumkan saja nanti saya main ke sana :)